Kerinci-Sembilunews.com.
Dibawah kepemimpinan Pjs. Kades, dana Desa Plak Naneh Tahun 2019 terindikasi kuat adanya penyimpangan yang berpotensi merugikan Negara.
Sebab dari pantauan awak media ini terhadap pelaksanaan kegiatan fisik yang salah satunya berupa pembuatan Box Culver yang di bangun pada akhir tahun 2019 silam namun saat ini sudah mengalami kerusakan berat alias jebol.
Sedangkan jalan rabat beton yang saat ini sedang dalam masa pengejaan ditemukan ketebalan yang jauh dari kata sesuai dengam standar yang berlaku umum atau SNI, seperti yang di temukan di lokasi saat pelaksanaan proyek jalan rabat beton dengan ketebalan yang di temukan sekitar 4-5 cm sehingga diduga kuat terjadi pencurian volume yang dapat di kategorikan sebagai suatu perbuatan tindak pidana korupsi.
Sedangkan untuk kegiatan non fisik diperoleh informasi yang tidak kalah mencengangkan dari sumber yang berkompeten, sehingga tidak ada salahnya jika diminta kepada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Jambi untuk memeriksa penggunaan uang Negara yang dilakukan oleh Pjs. Kades disaat kinerja Inspektorat Kabupaten Kerinci diragukan kredibilitas dan kemampuannya.(wn)