Pimred 
Keterangan: Phototo bangunan box culver desa pelak naneh
Sembilunews-kerinci
Pembangunan Box Culver di desa pelak naneh yang baru saja selesai dilaksanakan sekitar 2 bulan yang lalu saat ini sudah mengalami kerusakan, beredar kabar bahwa rusak nya bangunan Box Culver tersebut akibat ulah oknum tertentu, namun terlepas dari benar tidak nya terjadi pengrusakan, fakta yang ditemukan oleh awak media ini mendapati pekerjaan Beton dan Pembesian pada pekerjaan tersebut diduga kuat menyalahi spesifikasi teknis pekerjaan beton bertulang yang berlaku umum.
Seperti yang di utarakan salah seorang warga setempat yang berada di lokasi ketika dimintai keterangan nya pada 30/10 mengatakan “banguan box culver ini katanya di rusak orang, namun kami tidak tau pasti karena kami tidak melihat nya, walaupun saya siang hari selalu bekerja di kebun sini, masalah mutu silakan lihat sendiri” ujar nya.
Sedangkan dari penelusuran awak media ini di lokasi pekerjaan ditemukan pekerjaan beton untuk bangunan box culver yang terlaksana sangat lah rapuh, saking rapuh nya beton yang terlaksana ketika diremas dengan tangan beton tersebut mudah sekali pecah/ terkelupas, belum lagi rajutan besi yang berjarak sekitar 30 cm dan banyak yang tidak di ikat.
Rapuhnya beton yang terlaksana pada pekerjaan tersebut diduga kuat akibat kurangnya penggunaan semen dan material kerikil yang digunakan tidak memenuhi standar atau spek teknis dalam pembuatan beton untuk pekerjaan tersebut yang berpotensi merugikan negara/korupsi.
Melihat kondisi tersebut diminta kepada instansi terkait seperti camat siulak, dinas pemdes dan Inspektorat yang memiliki tugas dan wewenang untuk melakukan pengawasan ataupun audit untuk turun langsung ke lokasi pekerjaan yang diduga kuat tidak sesuai dengan spesifikasi teknis pekerjaa yang berlaku umum. (tim)
